INTISARI
Latar belakang: Kematian
dan kesakitan ibu di Indonesia masih merupakan masalah besar. Angka Kematian
Ibu (AKI) di Indonesia adalah 228 per 100.000 kelahiran hidup (Depkes, 2007).
Kematian ibu disebabkan oleh banyak faktor. Tiga penyebab utama adalah
perdarahan, pre eklamsi/ eklamsi dan infeksi. Salah satu penyebab infeksi adalah
kejadian ketuban pecah dini yang tidak segera mendapatkan penanganan.
Tujuan Penelitian: Diperolehnya gambaran karakteristik ibu bersalin dengan KPD di RSUD
dr. Murjani Sampit tahun 2011-2012.
Metode Penelitian: Jenis penelitian deskriptif, dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Lokasi Penelitian dilakukan di Ruang Kebidanan RSUD Dr.Murjani Kabupaten
Kotawaringin Timur. Subjek penelitian adalah ibu
yang bersalin
terindikasi KPD yang
dirawat di Rumah Sakit Dr. Murjani Sampit.
Penelitian
dilakukan berdasarkan data sekunder yang
diambil dari rekam medis RSUD Dr. Murjani Sampit.
Hasil: Karakteristik ibu
bersalin dengan KPD di RSUD Dr. Murjani Sampit adalah
berdasarkan umur
sebagian besar berusia 20-35 tahun sebanyak 66,7%, berdasarkan pekerjaan
presentase terbesar adalah ibu tidak bekerja/IRT sebanyak 58,3%, berdasarkan
paritas sebagian besar adalah multipara sebanyak 77,8%, berdasarkan usia
kehamilan sebagian besar usia kehamilannya adalah 29-40 minggu sebanyak 54,8%, berdasarkan
riwayat KPD menunjukkan bahwa 56,2%
diantaranya tidak pernah mempunyai riwayat KPD berdasarkan status CPD
sebagian besar tidak dengan status CPD sebanyak
88,9%.
Kesimpulan: Karakteristik
ibu bersalin dengan KPD di RSUD Dr. Murjani Sampit adalah sebagian besar berusia 20-35
tahun, multipara, tidak bekerja/IRT, usia kehamilannya adalah 29-40 minggu, tidak pernah mempunyai riwayat
KPD dan tidak dengan status CPD.
Kata kunci : Ketuban pecah dini, karakteristik ibu bersalin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar